Untuk dapat memilih ATF dengan baik, sedikit banyak kita harus mengetahui apa itu ATF, fungsinya, serta karakteristik dari fuida/cairan itu sendiri. Oli transmisi otomatis atau lebih populer dengan istilah ATF (Automatic Transmission Fluid) merupakan cairan yang mempunyai kualitas sangat tinggi dengan berbagai macam bahan tambahan. ATF ditekan oleh pompa oli dan dikirim ke torque converter dimana fluida ini digunakan untuk memindahkan tenaga putar mesin dan momen ke transmisi.span class="fullpost">
Aktifitas tekanan ATF dikontrol oleh katup hidrolik melalui trasmisi ke shift gear dan melumasi komponen-komponen yang berputar dari transmisi, seperti planetary gear, clutch, bearing, shaft,dll.
SYARAT-SYARAT ATF
- Kekentalannya sesuai
ATF sasarannya untuk jangkauan temperatur yang besar dar i-25 C sampai 170 C. Oleh karena itu kekentalan adalah salah satu faktor yang sangat penting dalam kemampuan mengoperasikan torque converter, hydrolik kontrol, dll. Indek kekentalan ATF suatu cara untuk memperbaiki dan memelihara kekentalan mulai temperatur rendah sampai tinggi.
- Stabil terhadap panas dan oksidasi
Temperatur ATF mencapai 100 C pada kecepatan normal dan naik sekitar 150 C pada kecepatan sedang. Temperatur dari komponentransmisi yang bernama disc clutch panasnya naik sampai kisaran 350 C atau lebih. Untuk mengatasi hal ini ATF harus mempunyai daya tahan panas yang baik. Bila tidak, keburukannya bila terjadi panas yang berlebihan akan mengakibatkan terjadinya reaksi kimia dan membantu tebentuknya kotoran. dimana kotoran akan mengakikabatkan penyumbatan katup hidrolik kontrol dan mengganggu kerja transmisi secara normal. Sebab itulah ATF mengandung bahan oxidation preventive.
- Tidak berbusa
ATF dikocok dengan cepat oleh pompa impeller sehingga sehingga menimbulkan busa. Hal ini akan mengakibatkan terganggunya perpindahan momen mesin, disc clutch, dan gesekan brake band bila memakai oli yang berbusa. Untuk menghindari terjadinya busa dapat diberikan bahan tambahan anti-foaming agent.
- Koefisien gesek sesuai
Clutch disc dan brake disc atau brake band dioperasikan oleh tekanan hidrolik ATF. Apabila koefisien gesek antara clutch disc dan clutch plate atau antara brake baud dengan drum terlalu rendah penyerapannya akan kecil, besar kemungkinan akan terjadi slip. Kejadian ini akan menghambat perpindahan momen mesin, perpindahan clutch dan pemakaian brake disc atau brake baud. Koefisien gesek yang terlalu besar akan menambah getaran yang besar oleh adanya operasi dari brake disc atau brake baud dan clutch disc yang mempengaruhi dalam pengendaraan. Untuh mengendalikan hal ini dapat menggunakan ukuran bahan tambahan coefisien of friction adjusting agent yaitu bahan tambahan yang dapat mengatur koefisien gesek.
- Berwarna
Dimaksudkan untuk membantu membedakan ATF dengan minyak lain. Biasanya ATF diwarnai merah atau kekuning-kuningan. Juga untuk membantu teknisi mengetahui kebocoran dari transmisi. Sejalan dengan pemakaian, ATF akan menjadi hitam oleh cemaran dari kotoran sehingga kondisi ATF dapat mudah diketahui karena warnanya.
- Bahan tambah lainnya
ATF harus tidak mengurangi efek kemampuan seal, gasket, brake baud dan pengikisan disc. Oleh sebab itu cleansing agent ditambahkan pada ATF untuk mencegah terbentuknya kotoran selama proses oksidasi, pengikisan karena pemakaian dan pencemaran oleh kotoran.
Tuesday, October 28, 2008
Automatic Transmission Fluid (ATF)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar:
Post a Comment